Kamis, 17 Mei 2012

Sudah 35 Kantung Jenazah di RS Polri
Petugas membawa kantung jenazah korban jatuhnya pesawat Sukhoi Superjet 100 ke luar tenda Disaster Victim Identification (DVI) di RS Sukanto, Kramat Jati, Jakarta, Minggu (13/5/2012). Jenazah korban kecelakaan pesawat Sukhoi Superjet-100 semuanya menjalani proses identifikasi oleh tim Disaster Victim Identification (DVI) Mabes Polri.

HEADLINE NEWS, JAKARTA - Kepala Pusat Kedokteran dan Kesehatan (Kapusdokkes) Brigadir Jenderal Mussadeq Ishak menyatakan, saat ini Rumah Sakit Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur telah menerima 35 kantung jenazah dari peristiwa kecelakaan pesawat Sukhoi Superjet 100. Sebanyak 30 kantung berisi jenazah, sedangkan lima lainnya berisi properti.

"Pagi ini, ada lima kantung jenazah lagi yang datang. Dari jumlah itu, 30 kantung kebanyakan berisi potongan tubuh (body parts)," kata Mussadeq di RS Polri, Jakarta Timur, Kamis (17/5/2012).

Mussadeq enggan menjelaskan secara detail mengenai satu jenazah korban Sukhoi yang berhasil diidentifikasi melalui kecocokan data gigi. Menurutnya, secara etika identitas jenazah tersebut belum dapat dipublikasikan.
"Nanti pada saatnya pasti akan kami umumkan," ujarnya.

Pihak tim DVI Polri belum dapat menentukan jumlah korban yang ditemukan dari 30 kantung jenazah tersebut. Hal itu karena masih perlu dilakukan rekonstruksi setiap bagian tubuh yang dicocokkan dalam proses identifikasi. Jumlah penumpang Sukhoi sendiri berdasarkan data manifes mencapai 45 orang, 10 orang di antaranya adalah 8 warga negara Rusia, satu warga Amerika dan satu warga Perancis.

Rabu, 16 Mei 2012

Hari Ini Kotak Hitam Sukhoi Dibawa ke Jakarta
Helikopter Super Puma saat menarik anggota KNKT Rusia di puncak Gunung Salak di ketinggian sekitar 2210 Mdpl, Senin (14/5/2012). KNKT Rusia tersebut ikut mencari dan mengidentifikasi keberadaan kotak hitam (black box) yang merekam data penerbangan untuk mengetahui penyebab kecelakaan.

HEADLINE NEWS, BOGOR - Pada Rabu (16/5/2012) pagi ini benda yang disebut sebagai kotak hitam akan dikirim ke Bandara Halim Perdanakusuma bersama dengan sejumlah kantong jenazah yang sudah dievakuasi di helipad, Cijeruk Bogor.

"Pagi ini jam 06.00 WIB, kotak ini akan kami kirimkan untuk diserahkan kepada Kepala Basarnas agar segera dilakukan investigasi," kata Komandan Korem 061/Suryakancan, Kol Inf AM Putranto, Rabu.
Penemuan kotak menyerupai kotak hitam tersebut terjadi Selasa (15/5) sekitar pukul 10.00 WIB oleh pasukan Kopassus dan Federasi Panjat Tebing Indonesia yang tergabung dalam kelompok Charly (C).
Kotak tersebut ditemukan oleh Lettu Inf Taufik pimpinan kelompok anggota Kopassus. Tim tersebut berhasil menempuh perjalanan jauh dan menemukan bangkai pesawat bagian ekor.

Awalnya tim sudah menemukan sejumlah material pesawat termasuk ELT yang awalnya diduga kotak hitam. "Setelah diperiksa oleh perwakilan KNKT, memastikan bahwa benda ini adalah kotak hitam," kata Danrem.
Kotak tersebut dievakuasi oleh tim, sekitar pukul 21.00 WIB kotak tersebut diserahterimakan kepada Danrem.  Lalu bersama KNKT kotak tersebut dilakukan pemeriksaan awal secara kasat mata.

Kondisi kotak hitam tersebut terlihat gosong tidak seperti warna awalnya oranye hal tersebut juga yang menyulitkan tim mencari kotak tersebut karena telah berubah warna.
"Seperti yang kita lihat, kotak ini seperti hangus terbakar. Biasanya warnanya oranye saat ini sudah gosong seperti terbakar. Ini menjadi tanda tanya juga kenapa kotak ini bisa terbakar, sebenarnya kotak ini dirancang anti terbakar dan ledakan," kata Danrem.

Danrem menyebutkan, meski kotak hitam telah ditemukan proses evakuasi tetap akan dilanjutkan hari ini karena masih ada sejumlah kantong jenazah yang akan dievakuasi.

Penambahan hari operasi akan berlangsung selama tiga hari ke depan. Jika selama tiga hari penambahan evakuasi belum selesai akan ditambah tiga hari lagi.

Selasa, 15 Mei 2012

 Mobil Terbakar di Bandara
 
ILUSTRASI
TANGERANG - Mobil Daihatsu Luxio warna hitam dengan nomor polisi B 1814 SOI terbakar, Selasa (15/5/2012) petang ini, saat melintas ujung jalan Terminal 1 A menuju ke Terminal 2 Bandara Soekarno-Hatta.

Kebakaran mobil operasional Marfez Tour Gedung BNP2TKI Selapajang, Kota Tangerang, itu diduga akibat korsleting listrik. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian itu. Akan tetapi, mobil hangus terbakar.
Api baru bisa dipadamkan sekitar 30 menit, setelah satu kendaraan pemadam PKP-PK diturunkan.
Informasi yang dihimpun Kompas, menyebutkan, peristiwa terjadi sekitar pukul 15.00 WIB. Saat itu, kendaraan travel melintas dari arah jalan tol Sedyatmo menuju Terminal 2 bandara.

Saat tiba di ujung jalan Terminal 1A menuju Terminal 2, kendaraan yang dikemudikan Dian Aynal Huri (25) itu mengalami korsleting. Dian langsung keluar dari mobil yang tidak berpenumpang itu.

Tak lama kemudian, kendaraan tersebut terbakar. Sekitar pukul 16.00 WIB, kendaraan terbakar langsung dibawa ke Polres Khusus Bandara Internasional Soekarno-Hatta. Sementara pengemudi dimintai keterangan.

Sabtu, 12 Mei 2012

Dua Surat untuk Keluarga Korban Sukhoi
Petugas, memindahkan kantong berisi jenasah korban kecelakaan Sukhoi Superjet 100 dari helikopter menuju mobil ambulans di Bandara Internasional Halim Perdanakusuma, Jakarta, Sabtu (12/5/2012). Diperkirakan hari ini dua belas jenasah akan dievakuasi dari lokasi kecelakaan menuju Rumah Sakit Polri RS Sukanto, Kramatjati, Jakarta Timur, untuk diindentifikasi.

JAKARTA — Kepolisian RI akan memberikan dua surat kepada keluarga korban kecelakaan pesawat pesawat Sukhoi Superjet 100 setelah selesai proses identifikasi. Dua surat itu berisi keterangan kematian korban dan surat hasil identifikasi korban.

"Pihak keluarga akan membutuhkan surat-surat itu untuk mengurus administrasi pada asuransi dan warisan," ungkap Kepala Bidang Kedokteran dan Kesehatan Polri Komisaris Besar Anton Castilani di RS Polri, Jakarta Timur, Sabtu (12/5/2012).

Namun, ia belum dapat memastikan kapan dua surat itu akan diberikan karena masih menunggu proses identifikasi yang lama. Proses identifikasi ini, kata dia, bisa memakan waktu berbulan-bulan. "Nanti setelah kita selesai rekonstruksi keseluruhan jenazah, sudah lengkap semua, surat itu baru diberikan," tutur Anton.

Sementara itu, saat ini sebagian keluarga korban kecelakaan pesawat Sukhoi masih bertahan di RS Polri menunggu kantong jenazah yang dibawa dari Bandara Halim Perdanakusuma.

Sudah sembilan kantong jenazah yang dibawa untuk diidentifikasi. Setiap kali mobil jenazah memasuki area Posko DVI, keluarga sontak terbangun menuju ke gerbang masuk. Sayang, mereka hanya dapat memandang kantong jenazah yang datang itu dari kejauhan karena tak diizinkan mendekat oleh polisi yang berjaga di sekitar posko.

Jumat, 11 Mei 2012

Foke Klaim Penduduk Miskin Jakarta Sedikit
 
 Gubernur DKI Jakarta Fauzi Bowo menjawab pertanyaan wartawan usai acara penutupan Ekspedisi Kompas Ciliwung 2009 di Ancol, Jakarta, Kamis (22/1/2012). Ekspedisi yang berlangsung selama sepekan ini menggali bebagai aspek sejarah sosial dan kemanusiaan serta memotret realitas sosial-budaya, dan ekonomi di sepanjang Sungai Ciliwung.
JAKARTA — Gubernur DKI Jakarta Fauzi Bowo menilai bahwa Pemerintah Provinsi DKI Jakarta berhasil menurunkan angka kemiskinan. Saat ini, jumlah orang miskin tercatat hanya 3,6 persen dari penduduk Ibu Kota dan masih lebih rendah jika dibandingkan rata-rata penduduk miskin tingkat nasional yang mencapai 12 persen.
"Yang miskin juga masih ada. Tapi jumlahnya paling kecil di Indonesia, cuma 3,6 persen. Rata-rata nasional sampai 12 persen," kata Foke, sapaan akrab Fauzi Bowo, di Balaikota Jakarta, Kamis (10/5/2012).
Tanpa ragu, ia juga membandingkan angka kemiskinan di Jakarta dengan daerah asal lawan politiknya. Seperti Sumatera Selatan, ia mengungkapkan bahwa angka penduduk miskinnya mencapai 13,95 persen dari jumlah penduduk sebanyak 1.074.807 orang. Sementara di Solo, jumlah penduduk miskin juga meningkat dari 10 persen menjadi 14 persen.
"Provinsi yang gubernurnya mau jadi gubernur di Jakarta, sekarang berapa angka kemiskinannya? Kemudian dengan wali kota yang juga mau jadi gubernur, angka penduduk miskinnya juga masih tinggi. Kalau Jakarta, kan sudah ada buktinya. Bukan cuma pengin aja," kata Foke.
Tidak hanya itu, ia juga mengklaim kualitas sumber daya manusia (SDM) di Jakarta cukup baik dengan bukti dari Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Jakarta yang lebih tinggi dibandingkan indeks rata-rata nasional. Bahkan untuk segi pendapatan penduduk per kapita, Jakarta dikabarkan menembus angka 10.000 dollar Amerika per tahun tiap penduduk.
"Target 2015 dapat tembus 15.000 dollar Amerika. Ini tantangan yang besar, 2015 tidak jauh dari sekarang. Jadi, jangan melupakan tantangan ke depan yang semakin besar," ujarnya.

Kamis, 10 Mei 2012

Lokasi Pesawat Belum Terjangkau
 
 Kopassus membaca peta kontur saat melakukan pencarian pesawat Sukhoi Superjet 100 yang jatuh di Gunung Salak, di Desa Gunung Sari, Pemijahan, Bogor, Kamis (10/5/2012). Puing pesawat ditemukan oleh tim pencari dari helikopter di kawasan Kecamatan Cijeruk, Bogor.

BOGOR - Hingga pukul 16.00, Kamis (10/5/2012), belum ada tim yang mengkonfirmasi telah tiba di lokasi pesawat Sukhoi Superjet SJ-100 di Gunung Salak, Kabupaten Bogor, dan menginformasikan kondisi korban.

Demikian diungkapkan Komandan Pangkalan Udara Atang Sendjaja, Marsekal Pertama Tabri Santoso, di Posko SAR SJ-100, Kamis sore ini kepada wartawan.

"Belum ada yang sampai," kata Tabri. Bahkan, tim SAR yang melalui jalur darat dikabarkan terkendala cuaca buruk yakni hujan dan kabut tebal pada sore ini.

Tabri menyampaikan ada sekitar 300 personel dari TNI, Polri, Basarnas, Tagana, dan elemen masyarakat yang bergerak dari Cijeruk menuju lokasi jatuhnya pesawat.

Rabu, 09 Mei 2012

Buruh Tangerang Mengenang Marsinah
 
 Massa dari serikat buruh melakukan aksi damai di Bundaran HI, Jakarta Pusat, Minggu (1/5/2011). Mereka membawa banyak spanduk menuntut RUU BPJS segera disahkan.
JAKARTA- Sekitar 300 orang buruh yang tergabung dalam Federasi Serikat Buruh Nasional dari Konfederasi Aksi Serikat Buruh Indonesia (FSBN-KASBI), Selasa (8/5/2012) malam, berkumpul di depan Gedung Wali Kota Tangerang, Banten.
Mereka memperingati Hari Buruh 1 Mei lalu sekaligus memperingati kematian aktivis buruh di Sidoardjo, Jawa Timur, almarhum Marsinah. Buruh pabrik tersebut tewas mengenaskan 15 tahun lalu saat memperjuangkan hak-hak dan kepentingan buruh.
"Kematiannya adalah simbol perjuangan buruh yang tak akan pernah berhenti hingga hak-hak buruh dipenuhi," tandas aktivis FSBN-KASBI Sunarno saat dihubungi Kompas, semalam.
Peringatan tersebut dikemas dalam bentuk malam solidaritas mengenang Marsinah bagi buruh Indonesia dengan berbagai acara seperti di antaranya orasi, puisi, teatrikal dan musik-musik perjuangan. Acara berlangsung sejak pukul 19.00 hingga 24.00 malam.
"Sebelum memperingati kematian almarhum Marsinah, kami juga turun ke jalan memperingati hari buruh internasional, termasuk di antaranya ke sentra-sentra industri di Tangerang serta ke Istana," tambah Sunarno lagi.